Psikologi
perkembangan
Secara
harfiah, psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa. Psikologi tidak
mempelajari jiwa/mental secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi
psikologi membatasi pada manifest dan ekspresi dari jiwa/mental tersebut, yakni
berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya, sehingga psikologi dapat di
definisikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkahlaku dan proses
mental.
Psiklogi
adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari
mengenai perilaku dan fungsi mental manasia secara ilmiah. Secara umum
psikologi dapat di bedakan menjadi dua cabang, yaitu psikologi teoritis dan
psikologi terapan. Psikologi teoritis dapat pula di bedakan atas dua bagian,
yaitu psikologi umum dan psikologi khusus.
Di
samping jenis-jenis psikologi yang di sebutkan di atas, masih terdapat berbagai
jenis psikologi lainnya, bahkan sangat mungkin ke depannya akan semakin terus berkembang,
sejalan dengan perkembangan kehidupan yang semakin dinamis dan kompleks.
Dalam memahami psikologi perkembangan, kita harus
mengetahui apa yang di maksud dengan perkembangan. Mulanya kata perkembangan
berasal dari biologi, kemudian pada abad ke-20 ini kata perkembangan
dipergunakan oleh psikologi. Karena penggunaannya pertama-tama dalam biologi,
pada masa beriktnya ada ahli-ahli yang menyebut pertumbuhan, di samping kata
perkembangan, bahkan ada orang yang menyebut kedua istilah itu untuk maksud
yang sama.
Secara
singkat perkembangan(development) adalah proses atau tahapan pertumbuhan kearah
yang lebih maju. Menurut kamus besar bahasa indonesia (1991) “perkembangan”
adalah perihal berkembang. Selanjutnya, kata”berkembang” menurut kamus besar
bahasa indonesia ini berarti mekar terbuka atau membentang, menjadi, luas, dan banyak,
serta menjadi bertambah sempurna dalam hal kepribadian, pikiran, pengetahuan,
dan sebagainya. Dengan demikian “berkembang” tidak saja meliputi aspek yang
berarti abstrak, seperti pikiran dan pengetahuan, tetapi juga meliputi aspek
yang bersifat konkret.
Perkembangan
adalah suatu proses perubahan, yaitu perubahan dari suatu keadaan menjadi
keadaan lain, dan ini terjadi pada diri seseorang secara terus-menerus
sepanjang hayatnya. Dalam hal ini terdapat perbedaan pendapat di kalangan para
ahli. Masing-masing mengemukakan konsepsi tersendiri, berdasarkan latar
belakang keahlian khusus, juga di pengaruhi oleh varian aliran psikologi mereka
ikuti.
·
Interdisipliner,
artinya bahwa pembahasan tentang human
development melibatkan semua bidang yang mempelajari tentang manusia.
·
Studi ilmiah
adalah sebuah studi yang telah teruji, mengikuti tahap-tahap ilmiah, dan dapat
dipertanggungjawabkan hasilnya.
·
Perkembangan
selalu di kaitkan dengan perubahan yang terkait dengan perubahan usia.
·
Sebuah perilaku
yang sama akan memiliki makna yang berbeda ketika terjadi pada usia yang
berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar