Bagus… baguss di jamin bagus.
Entah ini cerita dari mana yang penting ini bisa menjadi motivasi untuk kita, di jamin Bagus
😁
Sempetin baca
ya...
Ada cerita dari seorang
teman, Pak Bagus namanya.
Beliau adalah
seorang guru yang sangat ceria, menyenangkan dan kocak.
Siapapun yang
berada di dekatnya merasa gembira ria.
Keunikannya
adalah bahwa ia selalu berkata,
"Bagus itu..!"
untuk segala hal. Di matanya segalanya adalah karunia tuhan.
"Bagus itu..!"
untuk segala hal. Di matanya segalanya adalah karunia tuhan.
Hujan?
"Bagus itu, banyak berkah, berarti saatnya kita berdoa"
"Bagus itu, banyak berkah, berarti saatnya kita berdoa"
Sakit?
"Bagus itu, saatnya kita untuk beristirahat"
"Bagus itu, saatnya kita untuk beristirahat"
Tidak naik
kelas?
"Bagus itu, jadi kamu bisa belajar lebih giat lagi"
"Bagus itu, jadi kamu bisa belajar lebih giat lagi"
Dipecat?
"Bagus itu, berarti saatnya belajar sungguh-sungguh menjadi pengusaha"
"Bagus itu, berarti saatnya belajar sungguh-sungguh menjadi pengusaha"
Di sisi lain
Pak bagus itu perfeksionis luar biasa. Ia bisa melihat suatu kesalahan sampai
ke titik koma sekalipun. Tapi bedanya dengan guru lain, ia tak pernah marah
hanya gara-gara kurang titik atau koma.
Ia akan dengan
sangat teliti memberikan masukan....
"Tulisan kamu bagus, kamu cukup kritis dan analitis. Supaya tulisanmu lebih sempurna lagi, coba kamu pelajari bagaimana caranya agar kamu bisa menyusun kata-kata lebih baik lagi supaya bisa lebih meyakinkan. Bagus itu, kamu jadi tahu dan bisa belajar lebih baik lagi."
"Tulisan kamu bagus, kamu cukup kritis dan analitis. Supaya tulisanmu lebih sempurna lagi, coba kamu pelajari bagaimana caranya agar kamu bisa menyusun kata-kata lebih baik lagi supaya bisa lebih meyakinkan. Bagus itu, kamu jadi tahu dan bisa belajar lebih baik lagi."
"Bagus
itu" tak pernah ketinggalan.
Baginya semua
murid-muridnya punya perjalanan masing-masing. Tak ada yang bodoh dan tak ada
yang kurang ajar.
Semua
"bagus" dan bisa dibantu untuk "lebih bagus lagi." Di
sinilah perannya sebagai seorang guru untuk memberdayakan muridnya agar bisa
mengeluarkan potensi terbesar dlm diri mereka masing-masing.
Sebagai guru ia
memilih untuk menjadi fasilitator, bukan instruktur. Ia memilih untuk bertanya,
dan bukan memerintah. Ia memberdayakan, bukan mengoreksi utk sekedar
menyalahkan..tp itu juga memotivasi.
Hal yang sama
dilakukannya juga untuk semua temannya.
Tak ada korban gosip di matanya, karena baginya semua orang itu "bagus" dan "hebat."
Pak bagus bisa melihat kebaikan dari semua hal sampai yang terkecil.
Tak ada korban gosip di matanya, karena baginya semua orang itu "bagus" dan "hebat."
Pak bagus bisa melihat kebaikan dari semua hal sampai yang terkecil.
Istrinya,
anaknya, teman-temannya, semua adalah berlian-berlian dalam hidupnya yang
benar-benar disyukuri.
Tak ada yang buruk, baginya semua bagus.
Tak ada yang buruk, baginya semua bagus.
Pak Bagus tak
bisa dibilang ganteng, tapi melihat wajahnya semua orang merasa teduh. Wajah
yang senyum terus membuat ia enak dilihat.
Ia tak bisa
dibilang kaya raya, tapi ia selalu sejahtera, selalu bisa berbagi dan tangannya
bisa selalu menjadi yg diatas.
Rejekinya
adaaaaa saja, seakan-akan keberuntungan selalu ada di pihaknya.
"Hoki" kalau kata orang.
Ia jarang
sakit, dan keluarganya pun jarang sakit. Jadi hemat sekali mereka sebagai
keluarga.
Itulah dia Pak
Bagus, sebuah karunia bagi semua yang ada di sekitarnya.
Karena kita
semua tak bisa mengeluh, tak bisa bergossip, tak bisa marah, karena semua
dijawab dengan, "Bagus itu !"
Dan
teman-temannya yang sudah siap mengeluh pun jadi berfikir, "Ia juga ya,
keluhanku itu sebenarnya bagus. Kenapa gak kepikiran dari kemarin-kemarin
ya?"
Nah,
teman-teman, kalau ada yang mau mengeluh, bayangkan ada Pak Bagus di sampingmu
dan langsung saja bilang, "Bagus itu."
...dah Itu aja dulu.
Nanti otak kita akan langsung mencerna dan mencari "bagusnya" di mana, otak itu pintar kok. Ia akan menyesuaikan diri pada kata-kata kita.
...dah Itu aja dulu.
Nanti otak kita akan langsung mencerna dan mencari "bagusnya" di mana, otak itu pintar kok. Ia akan menyesuaikan diri pada kata-kata kita.
Kalau ada teman
yang mau gosip dekat kita, langsung aja jawab, "Dia suka marah-marah yach
?, Bagus itu. Jadi kita tahu dimarahin itu nggak enak. Sekarang kamu punya
jalan dapat pahala kan?"
Kalau ada yang
kesal gara-gara kehilangan barang, "Bagus itu..siapa tahu kamu kurang
sedekah atau teledor...Bagus cuma kehilangan barang, Kalau hidupmu yang
diambil, gimana?"
Ada yang nangis
baru bercerai,
"Bagus itu, Kamu jadi bisa cari yang lebih bagus lagi."
"Bagus itu, Kamu jadi bisa cari yang lebih bagus lagi."
Kata Pak Bagus,
Semuanya bagus...
Karena semua
kejadian terjadi sebagai akibat atas perbuatan kita sendiri, dan semua
kejadian-kejadian mengajarkan kepada kita untuk menanam kebaikan, agar nantinya
kita memanen kebaikan pula.
Kita saja yang
seringkali sulit mencari hikmah di balik semua kejadian.
Karena sebenarnya semua yang hadir dalam kehidupan kita itu memberikan pelajaran, agar kita bisa lebih bagus lagi dalam hidup, lebih dekat lagi dengan sesama kita, dan bersedia mempersembahkan yang paling bagus buat sesama kita.
Karena sebenarnya semua yang hadir dalam kehidupan kita itu memberikan pelajaran, agar kita bisa lebih bagus lagi dalam hidup, lebih dekat lagi dengan sesama kita, dan bersedia mempersembahkan yang paling bagus buat sesama kita.
Semua bagus. Semua indah.
😁..
Salam Bagus...
😂
😂
😂
😂
Salam Bagus...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar